Senior berpesan :
“Baik-baiklah kalian
membawa sikap di lapangan nanti, karena yang akan kalian hadapi adalah
orang-orang yang lebih senior baik secara ilmu maupun pengalaman, walaupun pada
kenyataannya secara sistem mereka nantinya akana menjadi bawahan dan pendukung
kalian. Jangan pernah membuat gap, atau kalian akan menyesal”
Pernyataan di atas bukanlah suatu ancaman tapi suatu nasihat
yang memenag benar begitu adanya <karena aku pernah mengalami hal yang
serupa di perusahaan yang lama>. Yang harus digaris bawahai adalah istilah
GAP atau bisa diartikan celah, batas atau jurang pemisah yang menyebabkan
seseorang mengambil sikap untuk membatasi dan memberi jarak, karena adanya
perbedaan status atau kedudukan yang lebih daripada yang lain. Apapun statusnya
itu, jabatan, kelimuan, kepandaian,apapun itu.
Kalau belum pernah mengalami sendiri memang akan sulit untuk
meng-intepretasikan dengan benar. Kadang kita tak sadar sudah membuat gap
dengan teman, bawahan, bahkan atasan, dan merasa semua baik-baik saja. Baru
setelah terkena efek adanya gap itu, baru tersadar dan terasa gak enaknya.Dari awal aku berusaha untuk membekali diri untuk tidak
melakukan itu.
Berdasarkan pengalaman yang lalu di perusahaan lama saat
menghadapi rekan kerja yang lebih senior dan expert, kita harus mampu memilah antara saat narus bersikap tegas
maupun saat harus mengayomi mereka dengan baik, sehingga nyaman bekerja dengan
baik. Sebenarnya cara paling cepat dan baik adalah membina hubungan baik di
luar pekerjaan, misalnya dengan olahraga bersama, menyamakan hobby <
memancing, sepeda dll>, juga berkenalan dengan keluarga mereka.
Berhubung aku
gak jago olahraga, jadi aku memilih cara yang kedua dan ketiga dan mungkin cara
lainnya. Sesuaikan saja dengan kondisi
di lapangan. Bekerja sambil belajar dan terus belajar setiap saat.
Pi
*) Knowing your
self-ability & position, and you’ll know what others need from you.
> Coba cek link tetangga berikut : Mengatasi bawahan yang sulit , tips untuk menjadi atasan yang disukai
> Coba cek link tetangga berikut : Mengatasi bawahan yang sulit , tips untuk menjadi atasan yang disukai
Tidak ada komentar:
Posting Komentar